Di zaman digital ini, berbagai informasi dapat begitu mudahnya diproduksi dan dikonsumsi oleh berbagai pihak, terlepas dari latar belakang agama, sosial, ekonomi, maupun politik.
Buku ini merupakan buku wisuda sarjana dan diploma lulusan tahun 2017/2018
Koleksi ini memuat video kegiatan wisuda sidang terbuka senat akademik 2017/2018.
Alhamdulillah pimpinan pusat muhammadiyah bisa menyelesaikan draf usulan perubahan anggaran dasar (AD) dan anggaran rumah tangga (ART) sebagaimana diamanatkan oleh sidang tanwir di makasar tahun 2003
Koleksi ini merupakan buku tahunan yang berisi dokumentasi foto pelaksanaan wisuda mahasiswa sarjanan dan diploma Universitas Muhammadiyah Sukabumi.
Koleksi ini merupakan buku tahunan yang berisi dokumentasi foto aktivitas UPT. Perpustakaan Universitas Muhammadiyah Sukabumi.
Koleksi ini merupakan buku tahunan yang berisi dokumentasi foto pelaksanaan wisuda mahasiswa sarjanan dan diploma Universitas Muhammadiyah Sukabumi.
Koleksi ini merupakan buku tahunan yang berisi dokumentasi foto pelaksanaan wisuda mahasiswa sarjanan dan diploma Universitas Muhammadiyah Sukabumi.
Kami sering mendapatkan undangan makan di rumah tetangga, makan di warung, atau menerima kiriman makanan dari tetangga.
Buku ini merupakan buku wisuda lulusan tahun akademik 2018/2019.
Memuat laporan PP Muhammadiyah periode 2000-2005; pernyataan Pikiran Muhammadiyah jelang satu Abada dst.
Tiada Tuhan selain Allah sendiri, tiada bersekutu dan dengan-Nyalah adanya daya kekuatan.
Perspektif ulama Muhammadiyah.
Dakwah kultural yang mulai digagas oleh Muhammadiyah sejak lebih dari satu dekade lalu merupakan seni dakwah avant garde yang bertujuan untuk menggalakkan proses penyadaran iman khalayak sehingga seluruh ajaran Islam dapat diterima dengan baik
Meretas masa depan bersama UMMI adalah buku yang menjelaskan tentang penyelenggaraan akademik UMMI, yang diharapkan menjadi media informasi bagi masyarakat yang ingin bersama-sama dengan UMMI mewujudkan masa depan yang lebih baik melalui pendidikan yang berkompetensi.
Organisasi Muhammadiyah didirikan oleh kiyai haji ahmad dahlan di yogyakarta pada tanggal 8 zulhijah 1331 hijriyah bertepatan dengan tanggal 18 Nopember 1912 Masehi.
Beberapa waktu belakang ini, saya mendengar dan membaca langsung pemberitaan di media massa terkait pengusulan Ki Bagus Hadikusumo terutama oleh organisasi Muhammadiyah, untuk mendapatkan gelar Pahlawan Nasional.
Buku ini memaparkan eksistensi muhammadiyah secara utuh, sejak gerakan ini didirikan pada 1912 hingga saat ini, ketika usianya telah mencapai satu abad .