Teori retorika Aristoteles berpusat pada pemikiran mengenai retorika yang sering disebutnya sebagai alat persuasi (bujukan). Pada intinya, teori retorika milik Aristoteles menyebutkan efektivitas persuasi ditentukan oleh kualitas komunikator dalam menyampaikan bukti logos (logika), pathos (emosi), dan ethos (etika atau kredibilitas). Dikutip dari jurnal Sejarah dan Perkembangan Retorika (2005)…
Manusia adalah rhetorical being: pengada retoris. Sehari-hari, manusia dituntut beretorika karena kewajiban untuk berbicara baik dalam bermasyarakat. Ketika pengelola masyarakat cenderung represif, manusia perlu beretorika agar bisa bertahan hidup, bahkan melawan. Begitu pula saat masyarakat dalam sebuah kondisi demokratis, manusia membutuhkan retorika untuk tampil menonjol di tengah rimba kera…
Menulis karya fiksi tidak bisa diajarkan, tapi bisa dipelajari. karena itulah tiap sastrawan memiliki cara dan bentuk seni sendiri dalam proses kreatifnya. Rendra, misalnya, percaya bahwa bentuk seni itu tidak mutlak dan dogmatis, melainkan dinamis dan berkembang.
Menulis cerpen yang bagus mutlak dibutuhkan dua unsur yang terus-menerus bergandengan tangan dengan serius : kemampuan menguasai teknik dan mengetahui betul apa yang ditulis.
Gagasan dan sistematika buku ini sebagian didasarkan kepada buku studying the novel karya jeremy hawthorn, yang diterbitkan oleh edward arnold publisher limited (1986).
Dari persiapan hingga presentasi dari karangan ilmiah hingga sastra
seni drama boleh dikatakan unik dibanding seni yang lain karena melibatkan banyak keterampilan. seni drama merupakan perpaduan seni sastra, seni musik, seni tari, seni suara, seni gerak, dan seni-seni lain.
Untuk dapat menulis sebuah karangan baik fiksi maupun ilmiah- tentulah dibutuhkan persyaratan tertentu.
dramaturgi adalah seni atau teknik menulis drama serta menyelenggarakan pementasannya. kadang-kadang disebut juga dramatologi.