Text

For you, Myself

Rasa sedih yang kita rasakan, tidak akan hilang hanya dengan senyuman atau tawa palsu yang seolah-olah obat blus, maupun usaha berkata kepada diri sendiri ""Ayo, kamu pasti bisa"" yang sesungguhnya sama saja dengan membohongi diri.

Banyak orang masih menganggap kalau sedih yang berlebih adalah depresi, stres, bahkan ada yang menyebutkan ""Ah, paling kurang iman"". Padahal, depresi itu tidak sesederhana stres atau sedih. Depresi berkaitan dengan sesuatu pada otak yang mengalami penurunan fungsi.

Jadi, depresi itu bukan sesuatu yang disebabkan oleh lemahnya mental seseorang, kok. Depresi itu seperti flu-nya gangguan jiwa, bisa kambuh kapan aja. Terkadang, itu terjadi bahkan tanpa bisa kita prediksi karena berkaitan dengan sistem biologis dalam diri.

Kita jangan berpikiran bahwa orang depresi itu nggak punya masa depan, percuma menemui psikolog, atau bahkan nggak akan ada yang peduli. Yakinlah ada banyak pertolongan di luar sana yang bisa kamu raih, dan kamulah yang memegang kendali atas kondisimu sendiri. Untuk itu, jika kamu merasa mengalami depresi, yuk segera cari bantuan untuk mendapatkan pertolongan yang bisa membantu kamu merasa lebih baik.

Ketersediaan

Informasi Detail

Judul Seri

-

No. Panggil

158.1 JIE f

Penerbit

Bandung : YRama Widya., 2023

Deskripsi Fisik

vi, 106 hlm. : ilus. ; 20 cm

Bahasa

Indonesia

ISBN/ISSN

-

Klasifikasi

158.1

Tipe Isi

text

Tipe Media

unmediated

Tipe Pembawa

unspecified

Edisi

Cet. 1.

Subjek

Motivasi
Self improvement
Depresi

Info Detail Spesifik

-

Pernyataan Tanggungjawab

Jiemi Ardian, editor, Taufan Harimurti

Versi lain/terkait

Lampiran Berkas

Komentar