Text
Data dan informasi manfaat dana desa di provinsi Kalimantan Selatan
Beberapa inovasi pemanfaatan dana desa berimplikasi pada peningkatan indeks tertentu namun mengakibatkan penurunan di indeks yang lain, menyebabkan desa dengan kategori berkembang dan maju, tetap tidak bisa meningkat status desanya, meskipun terjadi kenaikan IDM-nya. Sementara itu untuk desa tertinggal dan sangat tertinggal penyebabnya adalah kondisi geografi, letak desa yang terpencil, serta kemampuan SDM yang masih rendah dalam penguasaan teknologi informasi maupun pemahaman terhadap regulasi dan kebijakan menjadi kendala dalam pemanfaatan dana desa untuk peningkatan status desa. Sebaliknya kondisi geografis yang menunjang maupun SDM yang handal dapat meningkatkan status desa, meskipun secara umum dampak terhadap perekonomian atau kesejahteraan masyarakat belum begitu dirasakan saat ini.
Perlunya inovasi pemanfaatan dana desa khususnya bagi desa-desa yang tidak dapat meningkatkan status desa, dengan menyusun perencanaan yang tepat dengan terlebih dahulu mengevaluasi kebutuhan, perencanaan yang matang serta mengkoordinasikan kepada masyarakat dan pihak terkait lainnya sangat dibutuhkan untuk dapat memanfaatkan dana desa menjadi peluang untuk dapat meningkatkan status desa.
Dari ketiga indeks yang mempengaruhi IDM, yang paling signifikan membedakan status desa adalah indeks ketahanan ekonomi, di mana pada desa tertinggal dan sangat tertinggal indeks ketahanan ekonominya sangat jauh lebih kecil dibanding desa dengan kategori lainnya. Meskipun demikian indeks ketahanan ekonomi yang tinggi pada desa yang lebih maju sekalipun, juga belum menjamin kesejahteraan masyarakat, terutama pada rakyat prasejahtera dan sejahtera-1.
Tidak tersedia versi lain