Text
Pelaksanaan prinsip-prinsip demokrasi dan HAM di Asean : studi kasus di Kamboja, Laos, Myanmar, dan Vietnam
ASEAN telah berkomitmen untuk memperkuat demokrasi, memajukan tata kelola pemerintahan dan penegakan hukum, serta mempromosikan dan melindungi HAM serta kebebasan, sebagaimana termaktub dalam Piagam ASEAN. Namun demikian, praktik-praktik pelaksanaan demokrasi, tata kelola pemerintahan, penegakan hukum, dan perlindungan HAM di kawasan ASEAN, khususnya di Kamboja, Laos, Myanmar, dan Vietnam (KLMV) tidaklah mudah untuk ditingkatkan. Di satu sisi, hal itu tidak lepas dari dinamika politik di keempat negara yang kepemimpinannya cenderung masih otoriter. Di sisi lain, adanya prinsip noninterference yang dianut ASEAN selama ini bertolak belakang dengan perwujudan demokrasi dan pengakuan HAM yang dicanangkan dalam Piagam ASEAN.
Baik Kamboja, Laos, Myanmar, dan Vietnam hingga saat ini masih mempraktikkan sistem pemerintahan yang otoriter, meskipun dengan tingkat yang berbeda-beda. Laos dan Vietnam masih didominasi oleh kekuasaan partai tunggal, yaitu Partai Komunis. Kamboja di bawah Hun Sen juga menunjukkan praktik dominasi kekuasaan eksekutif. la menguasai seluruh sistem seraya tetap mempertahankan institusi demokratik. Myanmar telah menunjukkan perubahan dengan memasuki masa pasca otoriter. Sementara itu, keempat negara ini telah menandatangani dan meratifikasi Piagam ASEAN pada tahun 2008.
Bagaimana keempat negara ini menyesuaikan dengan mandat Piagam ASEAN dan Deklarasi Warsawa untuk memperkuat demokrasi, memajukan tata kelola pemerintahan dan penegakan hukum, serta mempromosikan dan melindungi HAM serta kebebasan fundamental, menjadi pokok pembahasan utama dalam buku ini. Selain itu, buku ini juga menganalisa sejauh mana ASEAN berfungsi dan berperan dalam mempengaruhi pelaksanaan prinsip-prinsip demokrasi dan HAM di keempat negara melalui lembaga HAM yang dibentuknya, serta bagaimana non-state actors dari keempat negara ini berperan dan berfungsi dalam mempengaruhi dan mendesak pelaksanaan prinsip-prinsip demokrasi dan HAM di negaranya.
Tidak tersedia versi lain