Text
Sepatah kata sepohon surga
Jika Bisa Beramal Saleh, Buat Apa Beramal Salah?
“Barang siapa mengerjakan kebajikan, baik laki-laki maupun perempuan dalam keadaan beriman, maka pasti akan Kami berikan kepadanya kehidupan yang baik dan akan Kami beri balasan dengan pahala yang lebih baik dari apa yang telah mereka kerjakan.” (QS an-Nahl [16]: 97)
Mengapa kita harus beramal saleh? Karena beramal saleh akan mendatangkan pahala dan surga. Mengapa kita harus menghindari amal salah? Karena amal salah akan mendatangkan kesia-siaan dan membawa pelakunya dalam kerugian yang besar.
Itulah pertanyaan dan jawaban sederhana yang akan dijelaskan buku yang berada di tangan Anda ini. Di dalamnya memuat pembahasan tentang amal saleh yang bisa jadi ladang pahala meski dianggap orang perkara kecil yang kadang ia lupakan. Selain itu, buku ini juga dilengkapi oleh amalan-amalan salah yang tidak berdasar yang biasa dilakukan seseorang.
Dua kata yang ringan diucapkan lisan, tetapi berat di timbangan dan dicintai oleh Allah Yang Maha Penyayang, misalnya. Itulah subhanallahil azhim, subhanallahi wa bi hamdihi (Mahasuci Allah Yang Mahaagung, Mahasuci Allah dan dengan pujian kepada-Nya). Banyak orang yang melewatkannya. Contoh lain, sebagian dari kita, mungkin sebagian besar, masih bermain-main ketika khatib sedang berkhutbah. Perbuatan itu merusak pahala Jumat, bahkan membatalkan penghapusan dosa yang didapatkan dari Jumat.
Semoga bermanfaat dan tercerahkan!
Tidak tersedia versi lain