Kamu mungkin sudah mendengar tentang Dilan & Milea? Namanya mendadak populer setelah Pidi Baiq menulis kisah percintaan mereka masa SMA tahun 1990-an. Novel Milea: Suara dari Dilan adalah buku ketiga yang baru naik cetak belum lama ini, melengkapi 2 kisah terdahulu berjudul Dilan, Dia Adalah Dilanku Tahun 1990 dan Dilan, Dia Adalah Dilanku Tahun 1991. Jika di kedua buku pendahulunya kisah Dilan…
Dia adalah dilanku tahun 1990
Perpisahan adalah ucapan menyambut hari-hari penuh rindu.
"tapi bu, kalau ayah nikah lagi, pasti bukan karena nafsu," saya bilang begitu sambil makan kuaci (satu per satu). itu komentar saya untuk mereka yang bilang poligami janganlah didasari oleh karena desakan nafsu. "kalau ayah memang karena apa?" "ayah cuman mau tahu aja, anak ayah seperti apa kalau sama perempuan lain." "heh!? eksperimen?" ("mukjizat poligami")
"pkonya, besok harus dibuang!" "iya..." "tidak ada alasan!" "marmut, kan, nggak tahu kalau itu taman," kata saya membela diri. "pemiliknya, kan tahu," kata dia. "Allah memang Mahatahu." saya langsung suka pada momen dialog yang membahas ketuhanan seperti ini. "Allah apa?" dia tanya. "Sang Maha Pemilik?" "apa? bukan Allah!"katanya. "yang beli marmutnya." "oh..." "yang beli marmutnya, k…
Lagian, uang sudah banyak pun. mau apa lagi. cuman tinggal santai saja dan ngirim sms buat istri tercinta yang sedang bekerja di kantornya : "ibu, apa yang kau cari? (ayah, timur, dan bebe)" wow, langsung dibalas : "cari uang!" oh ya? saya kirim lagi sms: "uang ibu hilang?" tak ada jawaban, tentu saja, dia kan sibuk cari uang. (hari senin)
"tujuan pacaran adalah untuk putus. bisa karena menikah bisa karena berpisah."